Ketahuilah bahwasanya Allah ta’ala telah menunjukkan Letak Keselamatan dan Kebahagiaan yang Sejati yaitu yang disebutkan dalam Al Qur’an Surah Attaubah ayat 88-89
لٰكِنِ الرَّسُوْلُ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْ مَعَهُ جٰهَدُوْا بِاَمْوَالِهِمْ وَاَنْفُسِهِمْ، وَاُلٰئِكَ لَهُمُ الْخَيْراتُ ، وَاُلٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ . ٨٨ أَعَدَّاللهُ لَهُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِى مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهَارُخٰلِدِيْنَ فِيْهَ ، ذٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيْمُ ٨٩
88. tetapi Rasul dan orang-orang yang beriman bersama Dia, mereka berjihad dengan harta dan diri mereka. dan mereka Itulah orang-orang yang memperoleh kebaikan, dan mereka Itulah orang-orang yang beruntung.
89. Allah telah menyediakan bagi mereka syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar.
Dua buah ayat diatas itulah yang dengan jelas menyatakan bahwa Letak Keselamatan dan Kebahagiaan yang Sejati itu disebutkan, yaitu : 1. Beriman kepada Allah, kepada rasul Nya dan apa-apa yang tercantum dalam bab tauhid. 2. Wajib suka berjihat yakni membela agama, untuk kejayaan dengan mengorbankan apa saja yang dimiliki, misalnya harta, badan, jiwa, tenaga dan lain sebagainya. hanya dua macam ini saja yang mengantarkan kita kepada cita-cita yang kita kehendaki dan kita idam-idamkan. Ringkas, tetapi mencakup seluruhnya dan itulah yang menjadi syarat pokoknya. Cobalah rasakan tanda dengan dasar keimanan, pasti tidak ada buahnya yang membekas, pahalanya lenyap dan seberapa besar juga amalannya dianggap tidak ada oleh Allah SWT. Maka sekalipun berupa perbuatan yang baik sekali, jikalau tidak disertai dengan keimanan, maka apakah kemanfaatannya? Demikian pula sekalipun sudah beriman tetapi jikalau tidak ada pembelaannya terhadap agama Allah, maka itu hanyalah iman dalam bibir, belum sampai merupakan kemantapan dan keyakinan yang mendalam dalam hati.
Adapun membela untuk menegakkan agama itu bukan semata-mata dengan senjata, berangkat perang untuk melawan musuh lalu membunuh mereka saja, sekalipun ini adalah pengertian jihad fi sabilillah yang sering kita dengarkan , tetapi macamnya berjihad itu amat banyak sekali, misalnya bertabligh, berceramah, mengajar, kedaerah-daerah yang lemah keislamannya. dan mengajar kesekolah-sekolah tingkat MDTA, atau diniyah dan sebagainya. ini semua termasuk jihat yang kemanfaatannya besar sekali. Para guru telah berjihat dengan mengajarkan ilmu-ilmunya dengan penuh ikhlas dan kesabaran. kemudian bagi hartawan atau lebih dikenal dengan orang kaya sudah sewajarnyalah menggunakan hartanya kejalan yang benar yaitu jalan jihat yang senantiasa diberkahi Allah ta’ala. sebagaimana yang telah dilakukan Khadijah. beliau merelakan semua harta kekayaannya demi dakwah Rasulullah SAW. Dan kesemuanya itu adalah demi mendapatkan posisi atau Letak Keselamatan dan Kebahagiaan yang Sejati pada dirinya dan keluarganya.
Dengan membaca artikel Letak Keselamatan dan Kebahagiaan yang Sejati Semoga kiranya kita semua dikaruniai oleh Allah ta’ala kekuatan lahir dan batin untuk dapat mengamalkan semua amalan-amalan yang menyebabkan kita dapat memperoleh keselamatan dan kebahagiaan didunia itu.
0 Comment "Letak Keselamatan dan Kebahagiaan yang Sejati"
Post a Comment